Rheumatic heart disease atau lebih dikenal dengan penyakit
jantung rematik merupakan salah satu jenis penyakit jantung yang sering
menyerang manusia. Dampak dari penyakit ini adalah adanya kerusakan pada
seluruh katup jantung dan juga pada selaputnya yang kerusakannya bisa berupa
kebocoran atau penyempitan pada jantung yang disebabkan karena adanya demam
rematik yang biasanya ditimbulkan oleh bakteri streptococcus β hemoliticus.
Demam
rematik bisa terjadi dari adanya infeksi pada tenggorokan yang dapat
mengakibatkan peradangan. Dan jika peradangan ini telah mencapai jantung, maka
akan mengakibatkan jantung menjadi cacat secara permanen. Ada beberapa gejala yang
timbul pada penderita penyakit jantung rematik ini. Antara lain:
- Munculnya bercak merah di kulit
- Gerakan tangan tak beraturan dan tak terkendali
- Adanya benjolan kecil di bawah kulit
- Nyeri sendi yang sering berpindah
- Sesak nafas
- Nyeri perut
- Munculnya demam
- Timbulnya bising jantung yang bisa disebabkan karena adanya gangguan katup jantung.
Jika telah mengalami gejala seperti di atas, segera kunjungi
dokter sesegera mungkin, agar dapat ditanggulangi dengan cepat. Dokter biasanya
melakukan bebeapa pemeriksaan untuk mendeteksi penyakit jantung rematik ini. Beberapa
pemeriksaan yang biasanya dokter lakukan adalah:
- Pemeriksaan rontgen thoraks, hasil dari pemeriksaan ini berupa yang mungkin terjadi pada jantung, misalnya adanya pembesaran pada jantung dan pinggang jantung menghilang, serta apeks membulat yang menunjukkan pembesaran pada atrium kiri dan ventrikel kiri.
- Pemeriksaan elektrokardiografi, pemeriksaan ini berguna untuk menentukan hipertrofi, mendiagnosis spesifik distrimia, menentukan adanya gangguan miokard, menentukan adanya gangguan metabolik dan elektrolit, dan lain sebagainya.
- Pemeriksaan ekokardiografi, pemeriksaan ini berfungsi untuk mengetahui seberapa besar penyumbatan atau kebocoran pada katup. Selain itu ekokerdiografi juga berfungsi untuk mengetahui morfologi lesi katup mitral, derajat atau berat pada mr.
Untuk mencegah timbulnya penyakit jantung rematik ini, biasanya
dokter memberikan antibiotik atau penisilin saat terjadi infeksi tenggorokan,
untuk mennghentikan demam rematik agar tidak lebih parah. Dan ini akan diberikan
secara terus menerus dan bahkan bisa seumur hidup, karena orang yang sudah
terkena demam rematik akan rentan untuk terserang penyakit ini secara berulang.
Demikian beberapa hal yang bisa saya bagikan tentang
penyakit jantung rematik. Semoga bisa menambah wawasan anda dan menjadi manfaat
untuk anda.